Berapa limit transaksi melalui e-wallet DOKU?

Salah satu produk yang menjadi keunggulan dari DOKU adalah C-Commerce. Seperti e-wallet lainnya, C-Commerce memberikan kemudahan bagi pengguna untuk melakukan transaksi secara online atau cashless. Yang membedakan dari e-wallet lainnya adalah konsep dimana pengguna juga dapat melakukan penjualan barang yang dimiliki tanpa harus memiliki website sendiri.

Ya, saya sudah satu tahun menggunakan DOKU untuk usaha online saya. Saya sangat terbantu dengan adanya DOKU ini, apalagi sudah banyak yang mengenal dan menggunakan DOKU. Saya jadi mudah melakukan transaksi membeli barang dan menerima pembayaran dari customer saya. Selain itu, dana di DOKU dapat ditarik tunai dengan mudah.

Tentu saja bisa. Dengan kemajuan jaman kita bisa melakukan transaksi dari mana dan kapan saja. Untuk mengisi ulang saldo DOKU kita dapat melakukannya melalui transfer melalui ATM,mobile banking, e-banking, maupun melalui gerai Indomaret, Alfamart, maupun gerai minimarket lainnya. Minimum top-up Rp 10.000.

DOKU merupakan e-wallet atau layanan uang elektronik yang dapat digunakan untuk berbagai keperluan transaksi. DOKU terdiri dari DUKO STANDAR dan DOKU PREMIUM. DOKU STANDAR memiliki batas maksimal saldo cash e-wallet sebesar Rp 2.000.000, sedangkan DOKU PREMIUM memiliki batasan saldo maksimal sampai dengan Rp 10.000.000.

Promo CEBAN berlaku jika Anda melakukan pembelian Pulsa dan Paket Data, Bayar Tagihan Bulanan, JOOX, Spotify dan Deezer di aplikasi DOKU dan melakukan pembayaran dengan DOKU e-Wallet. Selain itu terdapat prasyarat minimal transaksi Rp. 49.000 untuk mendapatkan potongan Rp. 10.000 dan hanya tersedia untuk 250 orang pertama.

Apakah saldo di DOKU bisa ditarik sampai dengan nol Rupiah? Bagaimana dengan TopUp yang dilakukan di DOKU apakah ada biaya TopUp yang dibebankan kepada user? Saya tidak terlalu tertarik untuk menggunakan DOKU tapi saya tidak keberatan untuk mencoba membuat akun asal saldo bisa saya gunakan sampai dengan nol Rupiah.

Saya baru daftar shopback Karena dapat "voucher bonus register 50k" baru dapat 10k dari belanja(bukan dari bonus) tp di tunda sampai 6 bulan wah gilakk.. kok lama banget tertundanya??

Biaya yang sudah pasti harus ditanggung adalah biaya Top up, yang besarnya antara Rp. 1.000 - Rp. 2.000 setiap kali melakukan top up saldo. Jika Anda menggunakan GoPay untuk melakukan pembayaran tagihan, akan ada biaya administrasi yang ditagihkan bersamaan dengan pembayaran tagihan. Di luar itu banyak promosi yang bisa Anda manfaatkan dengan transaksi GoPay, seperti potongan harga untuk GoSend, GoFood dan GoRide.

Setahu saya tidak semua transaksi dan tidak semua merchant yang menerima pembayaran dengan menggunakan OVO akan memberikan cashback atau poin untuk kepada usernya. Hanya saat awal peluncuran OVO saja ada banyak promosi dan cashback yang diberikan kepada user OVO, tapi belakangan sulit untuk mendapatkan point atau cashback meskipun sering menggunakan OVO.

Saya juga kecewa sama ovo beli pulsa saldo udah kepotong tetapi pulsanya masih diproses dan ngak masuk2, udah klik menu butuh bantuan dan email juga tapi tetap aja pulsanya ngak masuk padahal butuh pulsa cepat..

Jadi beberapa hari lalu, saya sedang mengunjungi sebuah laman resmi website toko ponsel. Secara sadar saya melihat bahwa saat itu ada salah satu ponsel yang mereka jual harganya 0 rupiah. Tidak pikir panjang, saat itu saya langsung check out ponsel tersebut, terlintas dalam benak saya mungkin toko tersebut sedang mengadakan giveaway dan siapa cepat dia dapat. Akhirnya saya berhasil check out dengan membayar ongkos kirimnya saja sejumlah Rp 18.000,-. Dan saya juga menerima email bukti pembayaran bahwa pembayaran produk dengan detail rincian nomor order dan nomor transaksi sudah berhasil. Selang sehari kemudian, saya menanyakan kepada admin toko tersebut untuk nomor resi pesanan saya. Admin menjelaskan bahwa saat itu saya hanya check out kosong alias belum membayar ponsel yang sudah saya beli. Dan saya diminta untuk membayar ponsel tersebut sesuai dengan harga yang disebutkan admin melalui transfer. Tetapi karena saya yakin saya benar-benar check out dengan harga 0 rupiah, akhirnya saya memutuskan mengirimkan bukti-bukti yang sempat saya screenshoot (saat sebelum check out barang & sesudah) serta bukti pembayaran kepada pihak toko (admin). Karena kuatnya bukti yang saya miliki, akhirnya pihak toko tersebut meminta maaf atas kesalahan sistem website yang terjadi setelah saya bersi-tegang bahwa saya tidak check out kosong, tetapi check out barang sesuai dengan harga yang ada pada website yakni 0 rupiah. Oleh karena itu, saya mohon arahan apakah sebenarnya dalam kasus ini konsumen berhak menuntut hak yang seharusnya konsumen dapatkan dengan dalih kelalaian yang disebabkan oleh toko itu sendiri melalui pembelanjaan di e-commerce? Terimakasih

Apakah Kredivo bisa digunakan langsung oleh user JD.ID untuk melakukan pembayaran transaksi di JD.ID ataukah user harus mendaftar di aplikasi Kredivo secara terpisah (di luar aplikasi JD.ID)? Apakah untuk bisa terdaftar sebagai pengguna Kredivo ada proses pendaftaran yang membutuhkan waktu beberapa saat?